Jakarta – Humas : Ketua Mahkamah Agung RI Prof. Dr. H. M. Syarifuddin, S.H., M.H didampingi oleh Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial Prof. Dr. Sunarto, S.H., M.H dan Prof. Dr. H. Takdir Rahmadi, S.H., LL.M. menerima kunjungan kehormatan dari Ketua Mahkamah Agung terpilih Brazil, Hon. Justice Antonio Herman Benjamin yang didampingi oleh Duta Besar Brazil untuk Indonesia, H.E. George Monteiro Prata, pada hari Kamis, 25 Juli 2024, bertempat diruang Ketua Mahkamah Agung.
Dalam kesempatan itu, Justice Antonio Benjamin menyampaikan undangan resmi kepada Ketua Mahkamah Agung RI untuk menghadiri pelantikan dirinya sebagai Ketua STJ Brazil yang akan dilakukan pada tanggal 22 Agustus 2024 yang akan datang. Ketua Mahkamah Agung menyampaikan selamat kepada Justice Antonio Benjamin atas terpilihnya beliau sebagai Ketua STJ dan sangat menghargai beliau sebagai hakim yang sangat memiliki perhatian kepada Indonesia.
Justice Herman Benyamin juga mengusulkan untuk memperkuat kerja sama yudisial antara kedua pengadilan dengan menandatangani Nota Kesepahaman Kerja Sama Yudisial. Adapun area yang diusulkan oleh Justice meliputi pemanfaatan kecerdasan buatan dalam peradilan dan administrasi perkara. Lebih jauh lagi, Justice Antonio Benjamin juga mengusulkan agar dibangun kerja sama pendidikan kehakiman antara Judicial Institusi Brazil dengan Pusdiklat MA. Antonio Benjamin juga menyatakan bahwa Indonesia memiliki banyak kesamaan dengan Brazil. Mulai dari wilayah yang luas, jumlah penduduk yang besar, dan sumber daya alam yang berlimpah sehingga beliau melihat kerja sama dengan MA RI merupakan hal yang sangat penting bagi kedua negara.
Ketua Mahkamah Agung RI menyambut positif usulan kerja sama tersebut dan menambahkan bahwa area kecerdasan buatan juga merupakan prioritas MA melalui peluncuran program smart majelis dan deteksi dini kesamaan perkara. Ketua Mahkamah Agung RI juga menyambut baik usulan kerjasama dalam bidang pendidikan yudisial dan berharap juga dapat ditandatangani kerja sama dalam bidang itu. Antonio Benjamin berada di Indonesia dalam rangka kunjungan kerja dalam menghadiri Workshop Model of Forest Act Initiative 26-30 Juli 2024 di BSDK Ciawi. (AS/Humas)